Rencanakan Keuangan Masa Pensiun Sejak Dini

Pembaca yang budiman, antusiasme Anda dalam bekerja dan berusaha memiliki tujuan mulia yakni terwujudnya kehidupan sejahtera bersama keluarga tercinta! Keberhasilan Anda dalam bekerja dan berusaha amat menentukan sejauh mana standar kualitas kehidupan keluarga.

Anda pun akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kehidupan dari waktu ke waktu demi kebahagiaan keluarga tercinta.
Dalam melakoni tugas mulia tersebut, aktualisasiAnda seyogyanya dibarengi dengan kondisi kesehatan yang prima. Umumnya, aspek kesehatan merupakan harta yang paling berharga bagi setiap orang tanpa kecuali, terlebih bagi masyarakat yang berada pada usia pensiun.
Pernahkah Anda bayangkan apa yang terjadi bila Anda harus menghabiskan masa usia pensiun dalam keadaan sakit berkepanjangan? Bila kondisi ini yang terjadi, Anda akan melewati masa pensiun tanpa kebahagiaan seutuhnya. Mengapa demikian? Secara empiris, biaya hidup pada masa pensiun cenderung mengalami peningkatan dari waktu ke waktu.
Secara lebih khusus, harga obat dan biaya perawatan serta terapi kesehatan setiap tahun terus meningkat bahkan melambung. Ini terjadi karena kans untuk menderita sakit lebih besar terjadi ketika kita memasuki hari tua atau masa pensiun. Itu sebabnya, perlu Anda pikirkan sejak dini persiapan untuk menikmati sejahteranya kehidupan di hari tua.

Antisipasi Ragam Penyakit
Kategori batasan usia masa pensiun antara satu negara dan negara lain berbeda.Meskipun demikian, umumnya rentang waktu masa pensiun berada pada kisaran usia 55-70 tahun.
Dalam skala nasional, pemerintah (melalui Peraturan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor: PER-02/MEN/1995) menetapkan bahwa batasan usia pensiun normal adalah 55 tahun. Bila perusahaan tetap mempekerjakan karyawan hingga usia 55 tahun, batas maksimum usia pensiun karyawan yang bersangkutan adalah 60 tahun.
Pada kondisi tertentu, usia pensiun bisa diperpanjang sesuai kebijakan internal perusahaan. Mengapa hari tua atau masa pensiun menjadi begitu penting untuk dipersiapkan sejak dini?
Karena pada masa itu kita sudah masuk dalam tataran usia yang tidak produktif untuk bekerja! Selain itu, kondisi kesehatan kita juga mulai mengalami penurunan, dan ada banyak potensi penyakit yang bisa muncul!
Ketika nanti kita memasuki masa pensiun, kita tidak bisa bergantung sepenuhnya pada uluran tangan anak-anak tercinta karena mereka pun mempunyai tanggung jawab finansial untuk kehidupan keluarga masing-masing. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda sudah menyadari pentingnya mempersiapkan sejahteranya kehidupan bersama pasangan Anda di hari tua nantinya?
Yang perlu menjadi perenungan, secara medis, apakah Anda dan keluarga mempunyai riwayat kesehatan yang rentan terhadap munculnya penyakit krusial, misalnya diabetes atau kanker?
Berdasarkan studi medis, beberapa jenis penyakit bisa diturunkan ke generasi berikutnya secara genetis. Menyadari ada ragam ancaman penyakit yang bisa terjadi ketika nanti memasuki masa pensiun, alangkah baiknya bila Anda mempersiapkan perencanaan keuangan sejak dini untuk kepentingan tersebut.
Berharap untuk tidak mengalami ragam penyakit tersebut memang baik, tetapi Anda pun perlu bercermat bahwa tidak ada seorang pun yang bisa luput dari risiko terkena penyakit tersebut.
Menjalankan pola hidup sehat memang bisa membantu untuk meminimalisasi risiko tersebut,tetapi yang lebih penting adalah bahwa Anda perlu merencanakan keuangan demi sejahteranya kehidupan di masa pensiun.

Anda perlu memastikan sejak dini bahwa sumber keuangan Anda bisa mengakomodasi ragam kebutuhan di hari tua nantinya. Secara prinsipiil, antisipasi munculnya kebutuhan finansial di masa tua bisa Anda lakukan melalui skema asuransi jiwa.
Dalam konteks ini, ada beberapa hal yang perlu Anda cermati dan perhitungkan secara saksama.Anda seyogyanya bisa mengidentifikasi risiko finansial di hari tua yang nanti bakal muncul dalam perjalanan hidup selanjutnya.
Anda pun perlu berhitung cermat dalam mengambil keputusan untuk mengambil porsi risiko tersebut secara pribadi,dan porsi lain yang akan Anda pindahkan kepada perusahaan asuransi melalui manfaat tunai dari akumulasi premi yang Anda miliki. Pada edisi minggu depan, saya akan membahas tentang ragam manfaat polis asuransi jiwa yang setia mendampingiAnda ketikaAnda memasuki masa pensiun nanti.(*)
EDDY KA BERUTU

Praktisi Asuransi dan
Ketua Departemen Pendidikan,
Pelatihan, dan Pengembangan
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) (Koran SI/Koran SI/ade)
Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 comments: on "Rencanakan Keuangan Masa Pensiun Sejak Dini"

Posting Komentar